PERAN KELUARGA DALAM PROSES PENYEMBUHAN TERHADAP TRAUMA KEPADA ANAK SUATU PERSPEKTIF DIAGNOSTIK PASTORAL KONSELING
Keywords:
Pastoral konseling, Keluarga, TraumaAbstract
ABSTRAK
Pemulihan trauma pada anak merupakan proses yang kompleks dan multidimensi, menuntut intervensi yang holistik dan terintegrasi, melampaui peran keluarga semata. Studi ini menelaah peran keluarga sebagai faktor kunci dalam pemulihan trauma anak, dilihat dari perspektif diagnostik pastoral konseling, seraya mengakui pentingnya dukungan sosial dan komunitas yang lebih luas. Ditekankan pentingnya lingkungan keluarga yang aman dan mendukung dalam memfasilitasi pemrosesan pengalaman traumatis, membangun resiliensi, dan mengembangkan mekanisme koping adaptif pada anak. Namun, keberhasilan pemulihan juga bergantung pada jaringan dukungan sosial yang kuat, termasuk komunitas dan lembaga-lembaga terkait. Pendekatan diagnostik pastoral konseling, yang memadukan aspek spiritual dan psikologis, dikaji sebagai kerangka kerja yang dapat memperkuat dukungan keluarga dan memfasilitasi proses penyembuhan, dimana dukungan komunitas dapat memperkaya dan memperluas intervensi ini. Studi ini juga mengidentifikasi tantangan yang mungkin dihadapi keluarga dan komunitas, seperti kurangnya pemahaman tentang trauma dan dinamika sosial yang rumit, serta mengusulkan strategi untuk meningkatkan kapasitas keluarga dan komunitas dalam mendukung pemulihan anak. Kesimpulannya, kolaborasi yang efektif antara keluarga, komunitas, dan tenaga profesional kesehatan mental, yang diinformasikan oleh kerangka diagnostik pastoral konseling, sangat penting untuk mencapai hasil pemulihan yang optimal pada anak-anak yang mengalami trauma.
Kata Kunci : Pastoral Konseling, Keluarga, Trauma.